Perang Total Melawan Coryza Pada Ayam Ras Petelur

Coryza, bila sudah terlanjur menyerang, terlepas sudah pernah divaksin atau pun belum divaksin, maka perlu segera dibasmi dengan tindakan sebagai berikut :

  1. Tugaskan 1 orang karyawan dilengkapi dengan alat suntik untuk melakukan penyuntikan ayam yang terserang Coryza dan karyawan tersebut hanya ditugasi di 1 lokasi saja yang terserang Coryza (ini berlaku bagi peternak yang punya beberapa lokasi farm) sampai sembuh;
  2. Sediakan obat suntik antibiotika, pilihan yang tersedia : Enrofloksasin injeksi, Oksitetrasiklin injeksi long acting, Pen. Strep injeksi, Linkomisin + Spektinomisin injeksi, Sulfadiasin + Trimetoprim injeksi dan lain-lain. Kalau mau yang praktis, pilihannya pakai OTC LA, sekali suntik masa kerja obat bisa sampai 3 hari;
  3. Biarkan 2 – 3 ekor ayam yang terkena Coryza sengaja tidak diobati. Dari hidungnya, dipencet ingusnya, kemudian dicampur air minum dan diminumkan ke semua ayam, setiap hari. Tujuannya, untuk mempercepat penularan. Dengan demikian cepat pula tindakannya, tidak berlarut-larut;
  4. Lakukan penyuntikan antibiotika tadi ke ayam yang terlihat jelas terserang Coryza, dan yang sudah disuntik diberi tanda di kaki ayam pakai spidol permanent;
  5. Terus lakukan penyuntikan ayam yang sakit dalam waktu beberapa hari, biasanya dalam waktu 4 – 7 hari, maka jumlah ayam yang terinfeksi akan berkurang;
  6. Sambil melakukan penyuntikan, lakukan penyemprotan pakai disinfektan ke semua ayam, kandang, gudang pakan, gudang telur, pintu masuk – keluar dan lingkungan, selama ayam sakit Coryza. Ketatkan bio-sekuriti, semua orang dan kendaraan yang keluar masuk kandang harus disterilkan dulu. Tujuannya untuk mencegah infeksi sekunder.
  7. Setelah jumlah ayam yang harus disuntik berkurang, tinggal sedikit atau sudah terlihat sembuh, maka lakukan pengobatan secara massal. Bisa lewat air minum maupun lewat pakan. Yang praktis lewat pakan. Pilihan obatnya : Enrofloksasin, Sulfadiasin + Trimetoprim + Eritromosin, selama 5 hari. Obat ini banyak beredar di pasaran;
  8. Tetapi harus siap-siap, dalam jangka waktu ± 4 minggu, akan kambuh. Tindakannya, ulangi prosedur nomor 1 – 7;
  9. Sekali lagi harus bersiap-siap, dalam jangka waktu ± 4 minggu, akan kambuh lagi. Tindakannya, lakukan prosedur nomor 1 – 7;
  10. Setelah serangan yang ke-3 ini dan sudah sembuh total, ayam akan punya kekebalan seumur hidup karena sudah dapat vaksin dari alam. Tetapi, ayamayam yang sudah pernah kena Coryza, walau pun sudah sembuh dan punya kekebalan seumur hidup, ayamayam tersebut tetap sebagai carrier, pembawa penyakit yang masih bisa menularkan penyakit Coryza ke ayam yang baru masuk;
  11. Supaya Coryza tidak menyerang atau ayam punya kekebalan terhadap Coryza, satu-satunya pilihan tindakan adalah dengan melakukan vaksinasi. Pilih lah vaksin yang sediaannya suspensi (cair), isi 3 tipe Coryza (tryvalent), sebisa mungkin pilih vaksin yang dibuat dari isolat lokal dan atau yang homolog (isi vaksin cocok dengan penyakit yang ada di lokasi kandang). Jadwal vaksin Coryza pada : ke-1 umur 6 minggu, ke-2 umur 14 minggu dan ke-3 umur 21 minggu atau sebelum produksi telurnya mencapai HD 20%.

Comments are closed.