Kali ini kami akan mengangkat kisah sukses peternak ayam pullet bernama Bp. Supandri yang beralamat di Dukuh Kecopokan, Desa Senggreng, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Diawali rasa penasaran kami dari seringnya Bp. Supandri memesan produk dari arboge.com yaitu Avispro dan Viterpan. Kok seperti ketagihan sekali peternak kita ini. Jadilah kami berangkat menempuh perjalanan 5 jam dari Jember ke Malang. Kami tiba di Sumberpucung sekitar pukul 10.30 hari itu Senin, 12 Januari 2015. Disambut Bp. Supandri sekeluarga dengan penuh keramahan, kami berbincang-bincang di rumahnya. Ternyata Bp. Supandri adalah anggota TNI AL yang bertugas di Surabaya tapi sudah memasuki masa persiapan pensiun. Sejak tahun 2012 dirintisnya usaha peternakan ayam pullet yang berlokasi persis di sebelah rumahnya tak jauh dari area genangan bendungan Karangkates. Sudah 7 periode pemeliharaan dilaluinya, 5 periode terakhir bersama produk-produk arboge.com alhamdulillah diperolehnya … Lanjutkan membaca
Category Archives: Kisah Nyata
Di penghujung bulan Mei 2013 DOC broiler seperti barang antik yang diburu banyak orang saking langkanya. Ketidakseimbangan antara stok DOC dengan kebutuhan peternak menjadikan harga DOC melenting tinggi mencapai di atas 7.000 rupiah per ekor. Harga yang sudah di luar logika perhitungan HPP yang logis ini toh dibayar juga oleh para peternak, baik mandiri apalagi plasma. Alasannya? Ya, harapan kenaikan harga ayam broiler di awal bulan puasa lah yang begitu menggoda para peternak. Hal yang sama berlaku pada peternak kita kali ini yang bernama A Fong dengan lokasi farm broilernya di Desa Sumberjo, Kec. Wonosalam, Kab. Jombang, Jawa Timur. Kami sempat ikut kalang kabut mencarikan DOC yang akhirnya A Fong dapatkan sendiri. Harapannya yang begitu tinggi atas kemungkinan kenaikan harga jual ayam di awal puasa mendorong kami untuk mengenalkan produk Zipromax. Setelah sedikit penjelasan, A … Lanjutkan membaca
Kamis sore 20 Juni 2013 turun dari bus di Pasar Rawalo, Banyumas. Langit mendung tak mengurangi ramainya suasana di sana. Sepeminuman teh kemudian datanglah seorang anak muda mengendarai sepeda motor tersenyum menyapa, mengenalkan diri sebagai Dwi Purnomo. Dia kenal wajah saya, yang sering dilihatnya di internet, sementara saya baru tahu dia sekarang. Segera kami berboncengan sambil berbincang-bincang ke arah rumahnya yang berada di Desa Nusajati, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. 20 menit berselang sampailah kami di rumah sederhana tapi bersih dan rapi. Bapak Supar, orang tua Dwi Purnomo, menyambut kedatangan kami dengan ramah. Semalaman kami bertiga mengobrol dengan hangat diselingi senda gurau seakan-akan sudah kenal lama sementara di luar sedang turun hujan deras. Keesokan harinya Dwi Purnomo, yang masih berstatus mahasiswa tingkat akhir di sebuah perguruan tinggi swasta di Purwokerto ini, memulai aktifitas rutinnya … Lanjutkan membaca