Quality Control Dan GMPs Produk

Mempertahankan eksistensi merupakan bagian terberat dalam menjalankan sebuah usaha. Di tengah gelanggang persaingan yang demikian ketat, setiap pengusaha dituntut untuk kreatif, inovatif sekaligus sensitif menghadapi tiap denyut perubahan yang terjadi dengan tetap mengacu kepada kualitas layanan dan mutu produk yang prima berdasarkan GMPs (Good Manufacturing Practices).

GMPs adalah kebijakan, prosedur dan metode yang ditetapkan oleh perusahan sebagai pegangan, seperti yang bergerak di bidang pangan, untuk melaksanakan program keamanan pangan dengan baik. Dapat dikatakan bahwa GMPs adalah dasar untuk melaksanakan program keamanan pangan yang baik. Awal terbentuknya GMPs adalah berdasarkan praktik-praktik kerja terbaik yang dilakukan industri. Karena teknologi dan praktik berubah, GMPs berubah pula. Di AS GMPs untuk obat-obatan secara resmi diperkenalkan tahun 1963 dan ditulis kembali secara nyata pada tahun 1970s. GMPs untuk obat-obatan di Kanada mulai dengan berbagai bentuk dalam tahun 1950s – 1970s sebelum lebih lanjut dipublikasikan dalam bentuk terbarunya tahun 1980*.

GMPs di AS tercantum di dalam Seksi 21 dari Kode Peraturan Federal, bagian 110 (21 CFR 110) yang secara umum menggambarkan kebutuhan pengaturan untuk personel dan manajemen (personel dan manajemen yang terlatih baik), bangunan dan fasilitas yang dirancang dengan baik, terpelihara dan bersih, Standard Operating Procedures (SOPs) tertulis, serta adanya unit mutu yang independent (seperti Unit Kendali dan/atau jaminan mutu)*.

Hal ini kami sadari sepenuhnya sebagai pengelola Ardhi Borneo Gemilang, sebuah media online yang berfokus di bidang peternakan khususnya unggas. Sajian berbagai tulisan yang mengangkat isu-isu penting seputar dunia peternakan sekaligus menawarkan solusi kreatif terhadap persoalan-persoalan yang kerap dihadapi para peternak unggas di nusantara mengharuskan kami untuk senantiasa tampil up-to-date. Selain itu semua alat komunikasi kami harus dalam posisi standby untuk siap menerima pertanyaan, konsultasi dan permintaan dari para peternak secara live 24 jam. Arti sebuah konsekuensi, begitu kata orang.

Pada artikel ini, kami ingin sedikit menunjukkan aktifitas dapur Ardhi Borneo Gemilang  dalam hal menjaga mutu dan standar GMPs (Good Manufacturing Practices). Keberadaan produk hanyalah suatu keniscayaan solutif dari olah pikir (brainstorming) dan sari pengalaman, khususnya usaha peternakan unggas. Saat suatu produk mesti lahir, seyogyanya itu dilahirkan sesempurna mungkin. Dalam konteks teknologi ‘organic farming’, everything must go eco friendly. Kami benar-benar memperhatikan setiap detail proses produksi mulai dari awal sampai terakhir.

Sejak awal tayangnya di awal tahun 2008, Ardhi Borneo Gemilang optimis bisa mengambil peran pencerah bagi para peternak unggas di Indonesia khususnya. Terbukti sampai saat tulisan ini dibuat ratusan peternak telah merasakan manfaat keberadaan kami.

Harapan kami ke depan Ardhi Borneo Gemilang bisa andil, meskipun sedikit, dalam membangun ekonomi negeri ini dari sektor peternakan dengan mengangkat harkat martabat dan ekonomi para peternak. Keberhasilan usaha budidaya peternak adalah prestasi yang harus diperjuangkan bersama, bekerja sama dan sama-sama bekerja. Semangat gotong royong, berat sama dipikul ringan sama dijinjing yang menjadi nilai jati diri sosial kemasyarakatan asli bangsa kita wajib dilestarikan. Semoga Ardhi Borneo Gemilang bisa menjadi salah satu media untuk itu.

*Dicuplik dari tulisan Ir. I Made S. Utama, MS. PhD, Staf Pengajar dan Kelompok Studi
Keamanan Pangan pada Program Studi Teknologi Pertanian serta Sekretaris dan Staf Ahli
pada Pusat Pengkajian Buah-Buahan Tropika Universitas Udayana, Bali – 2001.

Comments are closed.