*Stress atau cekaman pada itik adalah kondisi ketegangan secara fisik atau secara psikologis. Stress pada itik dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya: tekanan dari luar seperti nutrisi pakan, perubahan pakan secara tiba-tiba, perubahan air minum, luas kandang, tingkat produksi, jumlah itik yang dipelihara (kepadatan), perkandangan, pemeliharaan rutin, transportasi, kegaduhan, adanya orang yang tidak dikenal, sakit, kelelahan, manajemen, temperatur dan perubahan cuaca secara tiba-tiba. Itik yang dikatakan stress ditandai dengan terjadinya perilaku abnormal, turunnya konsumsi pakan, produksi rendah, timbulnya penyakit dan kematian. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menghindari stress : A. Stress Akibat Pakan Penuhi kebutuhan nutrisi itik selama masa bertelur. Hindari pemberian pakan yang berubah-ubah. Itik termasuk binatang yang sangat peka, bahkan perubahan asal dedak pun dapat mempengaruhi konsumsi pakan dan produksi telur. Usahakan mencampur pakan seminggu sekali dengan benar-benar merata dan seragam. Mencampur … Lanjutkan membaca
Tag Archives: petelur
Mempertahankan eksistensi merupakan bagian terberat dalam menjalankan sebuah usaha. Di tengah gelanggang persaingan yang demikian ketat, setiap pengusaha dituntut untuk kreatif, inovatif sekaligus sensitif menghadapi tiap denyut perubahan yang terjadi dengan tetap mengacu kepada kualitas layanan dan mutu produk yang prima berdasarkan GMPs (Good Manufacturing Practices). GMPs adalah kebijakan, prosedur dan metode yang ditetapkan oleh perusahan sebagai pegangan, seperti yang bergerak di bidang pangan, untuk melaksanakan program keamanan pangan dengan baik. Dapat dikatakan bahwa GMPs adalah dasar untuk melaksanakan program keamanan pangan yang baik. Awal terbentuknya GMPs adalah berdasarkan praktik-praktik kerja terbaik yang dilakukan industri. Karena teknologi dan praktik berubah, GMPs berubah pula. Di AS GMPs untuk obat-obatan secara resmi diperkenalkan tahun 1963 dan ditulis kembali secara nyata pada tahun 1970s. GMPs untuk obat-obatan di Kanada mulai dengan berbagai bentuk dalam tahun 1950s – 1970s … Lanjutkan membaca
Sabtu 4 Juni 2011 pukul 08.30 diberangkatkan paket Protexol sebanyak 10 jerigen via Herona Ekpress menuju Bandung. Kembali, peternak handal dari bumi Sangkuriang, Pak Agung Supriyadi, memesan Protexol. Kali ini pesanannya tidak hanya untuk farmnya sendiri. Pak Agung mengatakan bahwa kebutuhan farmnya hanya sekitar 3 jerigen Protexol perperiodenya, selebihnya dipesan para peternak tetangganya. Hal ini terjadi karena para peternak takjub menyaksikan hasil ternak ayam broiler milik Pak Supriyadi yang meskipun tergolong peternak baru ternyata bagus terus. Tingkat kematian ayamnya rendah dan kandang-kandang di farm yang satu ini paling tidak berbau amonia. ____________________________________________________________________________ TERGANGGU BAU TERNAK Banjarmasin, 1/6 – TERGANGGU BAU TERNAK – Sejumlah siswa SDN Melayu 5 Banjarmasin mengikuti pelajaran dengan menutup hidungnya karena terganggu bau ternak ayam yang sudah dirasakan mereka sejak Senin lalu, Rabu (1/6). Lokasi peternakan ayam peliharaan warga yang cukup mengganggu … Lanjutkan membaca